Rabu, 30 Januari 2013

Rekor Pencapaian Laba SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. Tahun 2012

Pada keterbukaan informasi tanggal 14 Januari 2013, SSIA (Surya Semesta Internusa Tbk.) melaporkan pencapaian laba bersih tahun 2012 lebih dari Rp.700 miliar melebihi pencapaian tahun 2011 sebesar Rp.252 miliar atau tumbuh sebesar 177,8%. Pencapaian ini melampaui target sebesar Rp.650 miliar. Peningkatan laba bersih didukung oleh kenaikan laba anak perusahaan yaitu PT.Surya Cipta Swadaya (SCS, pengelola kawasan industri Suryacipta City of Industry seluas 1.400 hektar di Karawang, Jawa Barat) yang membukukan penjualan lahan industri seluas 123 hektar senilai Rp.1,1 triliun. Kontribusi revenue anak perusahaan lain diperoleh dari PT.TCP Internusa. Selain itu, anak perusahaan jasa konstruksi yaitu PT.Nusa Raya Cipta (NRC). Estimasi contract on hand akhir tahun 2012 sebesar Rp.2 triliun. Dibidang perhotelan, anak perusahaan PT.Suryalaya Anindita International (pemilik hotel Gran Melia) memproyeksikan pendapatan recurent yang stabil.

Rekor Pencapaian Laba SSIA Surya Semesta Internusa 2012

Dilaporkan beberapa kejadian penting SSIA tahun 2012 diantaranya :
  1. SCS menambah lahan industri baru di Karawang dan Bekasi. Penambahan lahan di Bekasi sampai dengan akhir tahun 2012 seluas 180 hektar dari total 300 hektar.
  2. SCS mengembangkan model bisnis baru yang direncanakan komersial pada 2013 yaitu komplek komersial (Suryacipta Square), persewaan pergudangan (warehouse) dan bangunan pabrik standar (Standar Factory Building).
  3. SSIA melakukan investasi pada proyek infrastruktur secara tidak langsung pada LMS (PT.Lintas Marga Sedayu) sebesar 20,5% atau senilai US$ 12 juta.. LMS merupakan pemegang hak pengusahaan jalan tol ruas Cikampek-Palimanan.
  4. Joint operation antara NRC dengan kontraktor utama kontruksi jalan tol Cikampek-Palimanan dengan total kontrak sebesar Rp.7,7 triliun. Jangka waktu proyek selama 30 bulan yang dimulai pada awal 2013.
  5. NRC mendapatkan rekor kontrak baru selama 2012 untuk sektor high-rise building yang tercatat lebih dari Rp.2,5 triliun.
  6. Penambahan penyertaan modal di SAI di Oktober menjadi sebesar 86,79%. 
  7. Renovasi Gran Melia Jakarta rampung pada Oktober 2012 sehingga siap menampung segmen pasar yang lebih tinggi.
  8. Rencana pengembangan budget hotel telah menyelesaikan akuisisi lahan di 4 lokasi : Palembang, Karawang, Pekanbaru dan Jakarta. Akusisi lahan baru dalam tahap akuisisi di 3 lokasi : Bekasi, Yogyakarta dan Makasar. Target komersial budget hotel tahun 2013 sebanyak 5 hotel di 5 kota.
Target Tahun 2013
SSIA mentargetkan pertumbuhan pertumbuhan pendapatan usaha konsolidasi sebesar 30% atau senilai Rp.4,3 triliun dengan target laba bersih senilai Rp.850 miliar atau dengan growth sebesar 21,4% dari estimasi realisasi laba bersih tahun 2012.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar